Penyuluh Agama Islam KUA Tomoni Tekankan Deteksi Dini Pernikahan di bawah umur dan Pola Asuh Remaja di Desa Mulyasri

Tomoni, 24 September 2025 – Tiga Penyuluh Agama Islam KUA Tomoni hadir sebagai pemateri dalam kegiatan Kelompok Kegiatan (Poktan) Bina Keluarga Remaja (BKR) Cahaya yang berlangsung di Desa Mulyasri, Kecamatan Tomoni. Kegiatan ini diikuti oleh ibu-ibu perwakilan dari empat dusun di Desa Mulyasri.

Dalam suasana kekeluargaan yang hangat dan penuh semangat, para peserta, khususnya ibu-ibu yang menjadi garda terdepan dalam mendidik anak dan remaja, tampak antusias menyimak paparan yang disampaikan oleh para penyuluh agama Islam, yakni Riska, S.H, Ardi Riswanto, S.Kom, dan Bun Yani, S.Th.I.

Materi yang dibawakan berfokus pada tiga tema penting, yaitu:

1. Deteksi dini terhadap permasalahan remaja,

2. Pencegahan pernikahan di bawah umur, dan

3. Kiat-kiat mendidik remaja di era modern.

Para penyuluh menekankan bahwa pernikahan dini dapat menimbulkan berbagai dampak negatif, baik dari sisi pendidikan, kesehatan, maupun sosial, sehingga perlu adanya pemahaman bersama antara orang tua—khususnya ibu—dan remaja untuk mencegah terjadinya hal tersebut.

Selain itu, para pemateri juga memberikan wawasan praktis mengenai pola asuh yang tepat bagi remaja agar tetap selaras dengan perkembangan zaman, namun tidak meninggalkan nilai-nilai agama dan budaya lokal.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan para peserta mampu menjadi agen perubahan di lingkungan masing-masing, khususnya dalam mengedukasi remaja tentang pentingnya menjaga masa depan dan menunda pernikahan hingga benar-benar siap secara mental, fisik, dan sosial.